The Holistic Rehabilitation Model for Drug Addicts, Phubbing and Conduct Disorder in Boarding Schools
Keywords:
drug addicts, education, boarding school, holistic rehabilitation, spiritual
Abstract
Human resources are important for the process of achieving development goals in addition to natural and economic resources, but by the cases of drug abuse and addiction as well as phubbing and conduct disorder among children and adolescents make serious problems and threats to the progress of national development. The boarding school has the function as an educational and social institution that actively carries out prevention and rehabilitation of drug abuse and conduct disorders. The research aims to creat the holistic rehabilitation models for drug addicts, phubbing, and conduct disorder in boarding school. The study used qualitative research method of phenomenology by determining informants purposively including foundation management, clients or rehabilitation patients, and counselors or assistants. The research location took place at the Nurul Firdaus Islamic Boarding School as rehabilitation center in Kertaraharja Village, Panumbangan District, Ciamis Regency, West Java Province of Indonesia. Data were collected by direct observation, dialogue and documentation. Data analysis is carried out through interactive models with stages of data collection, reducing, verification, triangulation, categorization and making conclusions. The results of the study showed that Nurul Firdaus Islamic Boarding School (1) Categorize and accept clients affected by drug abuse and addiction, phubbing, also conduct disorder. (2) Perform persuasive and therapeutic communication in holistic rehabilitation methods including medical, non-medical such as spiritual, herbal, cupping, and acupuncture, as well as therapeutic methods with psychotherapy and hypnotherapy. (3) Post rehabilitation as an important part in preventing further reusing of drugs, phubbing and conduct disorder by providing positive and productive media of interaction such as activities in the fields of education, entrepreneurship, sports, and becoming social activist organizations.
References
Adz Dzaky, M. H. B. (2004). Konseling dan Psikoterapi Islam. Yogyakarta : Fajar Pustaka Baru.
Al-Saggaf, Y., & dan O’Donnel, S. B. (2019).Phubbing: Perceptions, reasons behind, predictors, and impacts. Human Behavior and Emerging Technologies, 1(2), 132-140. https://doi.org/10.1002/hbe2.137
Anstadt, S. P., Burnette, A., & Bradley, S. (2013). Virtual Worlds: Relationship Between Real Life and Experience in Second Life. International Review of Research in Open and Distance Learning, 14(4), 160-190. http://doi.org/10.19173/irrodl.v14i4.1454
Arifin, I. Z. (2009). Bimbingan Penyuluhan Islam. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Bakri, N., & Barmawi (2017). Efektifitas Rehabilitasi Pecandu Narkotika Melalui Terapi Islami di Badan Narkotika Nasional (BNN) Banda Aceh. Jurnal Psikoislamedia, 2(1), 86-95. https://doi.org/10.22373/psikoislamedia.v2i1.1827
BNN, Badan Narkotika Nasional. (2019). Penggunaan Narkotika di Kalangan Remaja Meningkat. Retrieved from https://bnn.go.id/penggunaan-narkotika-kalangan-remaja-meningkat/
Corey, G. (2009). Teori, Praktek Konseling & Psikoterapi. Bandung: Replika Aditama.
Dadi, A., & Sulaiman, A. I. (2009). Sikap Masyarakat terhadap Pemberitaan Bahaya Flu Babi di Media Massa. Mimbar, 25(2), 181-195. https://doi.org/10.29313/mimbar.v25i2.286
DeVito, J. (2016). The Interpersonal Communication Book. New York: Pearson Education.
Effendy, O. U. (2009). Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Evans, J. R., & Lindsay, W. M. (2014). An introduction to Six Sigma and Process Improvement. Boston: Cengage Learning.
Flavián, C., Sanchez, S. I., & Orus, C. (2016). The impact of virtual, augmented and mixed reality technologies on the customer experience. Journal of Business Research, 100, 547-560. https://doi.org/10.1016/j.jbusres.2018.10.050
Ghony, M. D., & Almanshur, F. (2012). Metodologi Penelitian Kualitatif. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Guazzini, A., Duradoni, M., Capelli, A., & Meringolo, P. (2019). An Explorative Model to Assess Individuals’ Phubbing Risk. Future Internet, 11(21), 1-13. http://doi.org/10.3390/fi11010021
Gunawan., A. W. (2012). Hypnosis: The Art of Subconscious Communication. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
Hanika, I. M. (2015). Fenomena Phubbing di Era Milenia: Ketergantungan Seseorang pada Smartphone terhadap Lingkungannya. Journal Interaksi, 4(1), 43-51. http://dio.org/10.14710/interaksi.4.1.42-51
Hawari, D. (2006). Penyalahgunaan dan Ketergantungan NAZA (Narkotika, Alkohol, dan Zat adiktif. Jakarta: Gaya Baru.
Instruksi Presiden RI Nomor 12 tahun 2011 tentang Pelaksanaan Kebijakan dan Strategi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba Tahun 2011-2015.
Kearney, C. A. (2003). Casebook In Child Behavior Disorder. Second edition. Las Vegas : University of Nevada.
Khairuni, N. (2016). Dampak Positif dan Negatif Sosial Media terhadap Pendidikan Anak. Jurnal Edukasi, 2(1), 91-106. http://dx.doi.org/10.22373/je.v2i1.693
Kulikowski, K. (2013). The importance of interpersonal communication in the process of rehabilitation. Review article. Medical Rehabilitation, 17(1), 15-20.
Kurniawansyah, H. (2014). Peran Perencanaan Dalam Pembangunan Jalan Pada Dinas Bina Marga dan Pengairan Kota Samarinda. eJournal Ilmu Pemerintahan, 2(3), 2605-2615.
Kuswarno, E. (2009). Fenomenologi: Metode Penelitian Komunikasi: Konsepsi, Pedoman, dan Contoh Penelitiannya. Bandung: Widya Padjadjaran.
Martono, L. H., & Joewana, S. (2008). Belajar Hidup bertanggung Jawab, Menangkal Narkoba dan Kekerasan. Jakarta: Balai Pustaka
Miles, M. B., & Huberman, A. M. (2013). Qualitative Data Analysis : A Methods Sourcebook. Thousand Oaks, United States: SAGE Publications Inc.
Muhtar. (2014). Pendekatan Spiritual dalam Rehabilitasi Sosial Korban Penyalahgunaan Narkoba di Pesantren Inabah Surabaya. Sosio Informa, 19(3), 250-259. https://doi.org/10.33007/inf.v19i3.103
Muliawan, D. (2017). Komunikasi Terapeutik Korban Penyalahgunaan Narkoba melalui Tarekat. Ilmu Dakwah. Academic Journal for Homiletic Studies, 11(1), 173-196. http://doi.org/10.15575/idajhs.v11i1.1356
Mundakir. (2006). Komunikasi Keperawatan Aplikasi Dalam Pelayanan. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Munir, S., (2013). Bimbingan dan Konseling Islam. Jakarta: Amzah.
Noegroho, A., Sulaiman, A. I., & Suryanto (2018). Religious Counseling as an Informal Education Approach in Rehabilitation of Drug Addicts. Journal International Educational Research, 1(2), 57-68. https://doi.org/10.30560/ier.v1n2p57
Normawati., Maryam, S., & Priliantini, A. (2018). Pengaruh Kampanye “Let’s Disconnect to Connect” terhadap Sikap Anti Phubbing; Survei pada Followers Official Account Line Starbucks Indonesia. Journal Komunikasi, Media dan Informatika, 7(3), 155-164. https://doi.org/10.31504/komunika.v7i3.1665
Notoatmodjo, S. (2015). Pengembangan Sumber Daya Manusia, Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Novitasari, R., & Kumala, A. (2009). Perilaku Memaafkan pada Anak dengan Conduct Disorder. Psikologika: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi, 14(1), 23-34. https://doi.org/10.20885/psikologika.vol14.iss1.art3
Novrizal, F. (2010). Kearifan Hipnoterapi Penurunan Derajat Kecemasan dan Gatal Pasien Liken Simpleks Kronik di Poliklinik Penyakit Kulit dan Kelamin di RSDM Surakarta. Tesis. Universitas Sebelas Maret.
Nur’artavia, M. R. (2017). Karakteristik Pelajar Penyalahguna NAPZA dan Jenis NAPZA yang Digunakan di Kota Surabaya. The Indonesian Journal of Public Health, 12(1), 27-38. https://doi.org/10.20473/ijph.v12i1.2017.27-38
Prasanti, D. (2017). Komunikasi Terapeutik Tenaga Medis dalam Pemberian Informasi tentang Obat Tradisional bagi Masyarakat. MediaTor, 10(1), 53-64. https://doi.org/10.29313/mediator.v10i1.2624
Purnawan, E. A. (2002). Dynamic Persuasion: Persuasif Efektif dengan Bahasa Efektif. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Qodariah, S. (2015). Pengaruh Terapi Ruqyah Syar’iyyah Terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan. Scientica: Jurnal Sosial Humaniora, 2(2), 23-37. https://doi.org/10.29313/scientica.v2i2.2446
Rajab, K., Zein, M., & Bardansyah, Y. (2016). Rekonstruksi Psikoterapi Islam: Telaah Atas Model Pemulihan Mental Pondok Pesantren dan Rehabilitasi Mental Az-Zainy, Malang, Jawa Timur . Pekanbaru: Cahaya Firdaus.
Rakhmawati, R., Putra, K. R., Perdana, F. R. B., & Hardianto. (2014). Metode Keperawatan Komplementer Hipnoterapi untuk Menurunkan Efek Stress Pasca Trauma Tingkat Sedang 181 pada Fase Rehabilitasi Sistem Penanggulangan Kegawatdaruratan Terpadu (SPGDT). Jurnal Keperawatan, 5(2), 178-184. https://doi.org/10.22219/jk.v5i2.2347
Rini, I. R. S. (2010). Mengenali Gejala dan Penyebab dari Conduct Disorder. Psycho Idea, 8(1), 1-17. http://doi.org/10.30595/psychoidea.v8i1.194
RRI, Radio Republik Indonesia. (2017). Penyalahgunaan Narkoba termasuk Extraordinary Crime. Retrieved from http://rri.co.id/post/berita/393182/budaya/penyalahgunaan_narkoba_termasuk_extraordinary_crime. html
Said, M., & Syafiah. (2017). Sistem Pelayanan Pemulihan Ketergantungan Napza pada RS Jiwa Tampan Provinsi Riau dalam Perspektif Hukum Islam. Jurnal Hukum Islam, 17(2), 47-71. https://doi.org/10.24014/hi.v17i2.4326
Salatun, R., & Mina, R. (2019). Penyuluhan Narkoba Sebagai Upaya Preventif Peredaran Gelap Narkoba Di Masyarakat. Monsu’ani Tono: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(1), 26-30. https://doi.org/10.32529/tano.v2i1.223
Sinring, A., & Aryani, F. (2013). Faktor Penyebab Kecenderungan Menggunakan narkoba di Kalangan Siswa SMA. Proceeding Seminar Internasional. Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan 29-31 Oktober 2013, 3-12.
Susanto, D. (2009). Strategi Peningkatan Kapasitas Modal Sosial dan Kualitas Sumber Daya Manusia Pendamping Pengembangan Masyarakat. Bogor: Fakultas Ekologi Manusia IPB.
Sya’roni., & Khotimah, K. (2018). Terapi Ruqyah dalam Pemulihan Kesehatan Mental. Journal of Islamic Guidance and Conseling, 2(1), 79-93. https://doi.org/10.30631/jigc.v2i1.10
Tambusai, M. B. (2013). Halal-Haram Ruqyah. Jakarta : Pustaka Al-Kautsar.
Triantoro, D. A., Husna, F., & Amna, A. (2019). Ruqyah Syar’iyyah: Alternatif Pengobatan, Kesalehan, Islamisme dan Pasar Islam. Harmoni: Jurnal Multikultural & Multireligius, 17(2), 460-478. https://doi.org/10.32488/harmoni.v18i1.354
Vanderplasschen, W., Vandevelde, S., & Broekaert, E. (2014). Therapeutic Communities for Treating addictions in Europe: Evidence, current practices and future challenges. Luxembourg: Publications Office of the European Union.
Watkins, S. C. (2009). The Young and the Digital: What the Migration to Social Network Sites, Games, and Anytime, Anywhere Media Means for Our Future.'UK: Beacon Press.
Wenar, C., & Kerig, P. (2011). Developmental Psychopathology: From Infancy Through Adolescence. New York: McGraw-Hill.
Widodo, A., Waridin, & Kodoatie, J. M. (2012). Analisis Pengaruh Pengeluaran Pemerintah Di Sektor Pendidikan Dan Kesehatan Terhadap Pengentasan Kemiskinan Melalui Peningkatan Pembangunan Manusia Di Provinsi Jawa Tengah. Jurnal Dinamika Ekonomi Pembangunan, 1(1), 25-42. https://doi.org/10.14710/jdep.1.1.25-42
Windyaningrum, R. (2014). Komunikasi Terapeutik Konselor Adiksi pada Korban Penyalahgunaan Narkoba di Rumah Palma Therapeutik Community Kabupaten Bandung Barat. Jurnal Kajian Komunikasi, 2(2), 173-185. https://doi.org/10.24198/jkk.v2i2.7384
Yolanda, W. T. (2014). Rehabilitasi di Pusat Perawatan Pecandu Narkoba Ditinjau dari Komunikasi Terapeutik. Jurnal Ilmu Komunikasi, 5(1), 13-27.
Youarti, I. E., & Hidayah, N. (2018). Perilaku Phubbing Sebagai Karakter Remaja Generasi Z. Jurnal Fokus Konseling, 4(1), 143-152. https://doi.org/10.26638/jfk.553.2099
Zen, P. M. H. (2013). Panduan Komunikasi Efektif Untuk Bekal Keperawatan Profesional. Yogjakarta: D-Medika.
Al-Saggaf, Y., & dan O’Donnel, S. B. (2019).Phubbing: Perceptions, reasons behind, predictors, and impacts. Human Behavior and Emerging Technologies, 1(2), 132-140. https://doi.org/10.1002/hbe2.137
Anstadt, S. P., Burnette, A., & Bradley, S. (2013). Virtual Worlds: Relationship Between Real Life and Experience in Second Life. International Review of Research in Open and Distance Learning, 14(4), 160-190. http://doi.org/10.19173/irrodl.v14i4.1454
Arifin, I. Z. (2009). Bimbingan Penyuluhan Islam. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Bakri, N., & Barmawi (2017). Efektifitas Rehabilitasi Pecandu Narkotika Melalui Terapi Islami di Badan Narkotika Nasional (BNN) Banda Aceh. Jurnal Psikoislamedia, 2(1), 86-95. https://doi.org/10.22373/psikoislamedia.v2i1.1827
BNN, Badan Narkotika Nasional. (2019). Penggunaan Narkotika di Kalangan Remaja Meningkat. Retrieved from https://bnn.go.id/penggunaan-narkotika-kalangan-remaja-meningkat/
Corey, G. (2009). Teori, Praktek Konseling & Psikoterapi. Bandung: Replika Aditama.
Dadi, A., & Sulaiman, A. I. (2009). Sikap Masyarakat terhadap Pemberitaan Bahaya Flu Babi di Media Massa. Mimbar, 25(2), 181-195. https://doi.org/10.29313/mimbar.v25i2.286
DeVito, J. (2016). The Interpersonal Communication Book. New York: Pearson Education.
Effendy, O. U. (2009). Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Evans, J. R., & Lindsay, W. M. (2014). An introduction to Six Sigma and Process Improvement. Boston: Cengage Learning.
Flavián, C., Sanchez, S. I., & Orus, C. (2016). The impact of virtual, augmented and mixed reality technologies on the customer experience. Journal of Business Research, 100, 547-560. https://doi.org/10.1016/j.jbusres.2018.10.050
Ghony, M. D., & Almanshur, F. (2012). Metodologi Penelitian Kualitatif. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Guazzini, A., Duradoni, M., Capelli, A., & Meringolo, P. (2019). An Explorative Model to Assess Individuals’ Phubbing Risk. Future Internet, 11(21), 1-13. http://doi.org/10.3390/fi11010021
Gunawan., A. W. (2012). Hypnosis: The Art of Subconscious Communication. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
Hanika, I. M. (2015). Fenomena Phubbing di Era Milenia: Ketergantungan Seseorang pada Smartphone terhadap Lingkungannya. Journal Interaksi, 4(1), 43-51. http://dio.org/10.14710/interaksi.4.1.42-51
Hawari, D. (2006). Penyalahgunaan dan Ketergantungan NAZA (Narkotika, Alkohol, dan Zat adiktif. Jakarta: Gaya Baru.
Instruksi Presiden RI Nomor 12 tahun 2011 tentang Pelaksanaan Kebijakan dan Strategi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba Tahun 2011-2015.
Kearney, C. A. (2003). Casebook In Child Behavior Disorder. Second edition. Las Vegas : University of Nevada.
Khairuni, N. (2016). Dampak Positif dan Negatif Sosial Media terhadap Pendidikan Anak. Jurnal Edukasi, 2(1), 91-106. http://dx.doi.org/10.22373/je.v2i1.693
Kulikowski, K. (2013). The importance of interpersonal communication in the process of rehabilitation. Review article. Medical Rehabilitation, 17(1), 15-20.
Kurniawansyah, H. (2014). Peran Perencanaan Dalam Pembangunan Jalan Pada Dinas Bina Marga dan Pengairan Kota Samarinda. eJournal Ilmu Pemerintahan, 2(3), 2605-2615.
Kuswarno, E. (2009). Fenomenologi: Metode Penelitian Komunikasi: Konsepsi, Pedoman, dan Contoh Penelitiannya. Bandung: Widya Padjadjaran.
Martono, L. H., & Joewana, S. (2008). Belajar Hidup bertanggung Jawab, Menangkal Narkoba dan Kekerasan. Jakarta: Balai Pustaka
Miles, M. B., & Huberman, A. M. (2013). Qualitative Data Analysis : A Methods Sourcebook. Thousand Oaks, United States: SAGE Publications Inc.
Muhtar. (2014). Pendekatan Spiritual dalam Rehabilitasi Sosial Korban Penyalahgunaan Narkoba di Pesantren Inabah Surabaya. Sosio Informa, 19(3), 250-259. https://doi.org/10.33007/inf.v19i3.103
Muliawan, D. (2017). Komunikasi Terapeutik Korban Penyalahgunaan Narkoba melalui Tarekat. Ilmu Dakwah. Academic Journal for Homiletic Studies, 11(1), 173-196. http://doi.org/10.15575/idajhs.v11i1.1356
Mundakir. (2006). Komunikasi Keperawatan Aplikasi Dalam Pelayanan. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Munir, S., (2013). Bimbingan dan Konseling Islam. Jakarta: Amzah.
Noegroho, A., Sulaiman, A. I., & Suryanto (2018). Religious Counseling as an Informal Education Approach in Rehabilitation of Drug Addicts. Journal International Educational Research, 1(2), 57-68. https://doi.org/10.30560/ier.v1n2p57
Normawati., Maryam, S., & Priliantini, A. (2018). Pengaruh Kampanye “Let’s Disconnect to Connect” terhadap Sikap Anti Phubbing; Survei pada Followers Official Account Line Starbucks Indonesia. Journal Komunikasi, Media dan Informatika, 7(3), 155-164. https://doi.org/10.31504/komunika.v7i3.1665
Notoatmodjo, S. (2015). Pengembangan Sumber Daya Manusia, Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Novitasari, R., & Kumala, A. (2009). Perilaku Memaafkan pada Anak dengan Conduct Disorder. Psikologika: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi, 14(1), 23-34. https://doi.org/10.20885/psikologika.vol14.iss1.art3
Novrizal, F. (2010). Kearifan Hipnoterapi Penurunan Derajat Kecemasan dan Gatal Pasien Liken Simpleks Kronik di Poliklinik Penyakit Kulit dan Kelamin di RSDM Surakarta. Tesis. Universitas Sebelas Maret.
Nur’artavia, M. R. (2017). Karakteristik Pelajar Penyalahguna NAPZA dan Jenis NAPZA yang Digunakan di Kota Surabaya. The Indonesian Journal of Public Health, 12(1), 27-38. https://doi.org/10.20473/ijph.v12i1.2017.27-38
Prasanti, D. (2017). Komunikasi Terapeutik Tenaga Medis dalam Pemberian Informasi tentang Obat Tradisional bagi Masyarakat. MediaTor, 10(1), 53-64. https://doi.org/10.29313/mediator.v10i1.2624
Purnawan, E. A. (2002). Dynamic Persuasion: Persuasif Efektif dengan Bahasa Efektif. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Qodariah, S. (2015). Pengaruh Terapi Ruqyah Syar’iyyah Terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan. Scientica: Jurnal Sosial Humaniora, 2(2), 23-37. https://doi.org/10.29313/scientica.v2i2.2446
Rajab, K., Zein, M., & Bardansyah, Y. (2016). Rekonstruksi Psikoterapi Islam: Telaah Atas Model Pemulihan Mental Pondok Pesantren dan Rehabilitasi Mental Az-Zainy, Malang, Jawa Timur . Pekanbaru: Cahaya Firdaus.
Rakhmawati, R., Putra, K. R., Perdana, F. R. B., & Hardianto. (2014). Metode Keperawatan Komplementer Hipnoterapi untuk Menurunkan Efek Stress Pasca Trauma Tingkat Sedang 181 pada Fase Rehabilitasi Sistem Penanggulangan Kegawatdaruratan Terpadu (SPGDT). Jurnal Keperawatan, 5(2), 178-184. https://doi.org/10.22219/jk.v5i2.2347
Rini, I. R. S. (2010). Mengenali Gejala dan Penyebab dari Conduct Disorder. Psycho Idea, 8(1), 1-17. http://doi.org/10.30595/psychoidea.v8i1.194
RRI, Radio Republik Indonesia. (2017). Penyalahgunaan Narkoba termasuk Extraordinary Crime. Retrieved from http://rri.co.id/post/berita/393182/budaya/penyalahgunaan_narkoba_termasuk_extraordinary_crime. html
Said, M., & Syafiah. (2017). Sistem Pelayanan Pemulihan Ketergantungan Napza pada RS Jiwa Tampan Provinsi Riau dalam Perspektif Hukum Islam. Jurnal Hukum Islam, 17(2), 47-71. https://doi.org/10.24014/hi.v17i2.4326
Salatun, R., & Mina, R. (2019). Penyuluhan Narkoba Sebagai Upaya Preventif Peredaran Gelap Narkoba Di Masyarakat. Monsu’ani Tono: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(1), 26-30. https://doi.org/10.32529/tano.v2i1.223
Sinring, A., & Aryani, F. (2013). Faktor Penyebab Kecenderungan Menggunakan narkoba di Kalangan Siswa SMA. Proceeding Seminar Internasional. Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan 29-31 Oktober 2013, 3-12.
Susanto, D. (2009). Strategi Peningkatan Kapasitas Modal Sosial dan Kualitas Sumber Daya Manusia Pendamping Pengembangan Masyarakat. Bogor: Fakultas Ekologi Manusia IPB.
Sya’roni., & Khotimah, K. (2018). Terapi Ruqyah dalam Pemulihan Kesehatan Mental. Journal of Islamic Guidance and Conseling, 2(1), 79-93. https://doi.org/10.30631/jigc.v2i1.10
Tambusai, M. B. (2013). Halal-Haram Ruqyah. Jakarta : Pustaka Al-Kautsar.
Triantoro, D. A., Husna, F., & Amna, A. (2019). Ruqyah Syar’iyyah: Alternatif Pengobatan, Kesalehan, Islamisme dan Pasar Islam. Harmoni: Jurnal Multikultural & Multireligius, 17(2), 460-478. https://doi.org/10.32488/harmoni.v18i1.354
Vanderplasschen, W., Vandevelde, S., & Broekaert, E. (2014). Therapeutic Communities for Treating addictions in Europe: Evidence, current practices and future challenges. Luxembourg: Publications Office of the European Union.
Watkins, S. C. (2009). The Young and the Digital: What the Migration to Social Network Sites, Games, and Anytime, Anywhere Media Means for Our Future.'UK: Beacon Press.
Wenar, C., & Kerig, P. (2011). Developmental Psychopathology: From Infancy Through Adolescence. New York: McGraw-Hill.
Widodo, A., Waridin, & Kodoatie, J. M. (2012). Analisis Pengaruh Pengeluaran Pemerintah Di Sektor Pendidikan Dan Kesehatan Terhadap Pengentasan Kemiskinan Melalui Peningkatan Pembangunan Manusia Di Provinsi Jawa Tengah. Jurnal Dinamika Ekonomi Pembangunan, 1(1), 25-42. https://doi.org/10.14710/jdep.1.1.25-42
Windyaningrum, R. (2014). Komunikasi Terapeutik Konselor Adiksi pada Korban Penyalahgunaan Narkoba di Rumah Palma Therapeutik Community Kabupaten Bandung Barat. Jurnal Kajian Komunikasi, 2(2), 173-185. https://doi.org/10.24198/jkk.v2i2.7384
Yolanda, W. T. (2014). Rehabilitasi di Pusat Perawatan Pecandu Narkoba Ditinjau dari Komunikasi Terapeutik. Jurnal Ilmu Komunikasi, 5(1), 13-27.
Youarti, I. E., & Hidayah, N. (2018). Perilaku Phubbing Sebagai Karakter Remaja Generasi Z. Jurnal Fokus Konseling, 4(1), 143-152. https://doi.org/10.26638/jfk.553.2099
Zen, P. M. H. (2013). Panduan Komunikasi Efektif Untuk Bekal Keperawatan Profesional. Yogjakarta: D-Medika.
Published
2019-11-23
How to Cite
Sulaiman, A., Noegroho, A., Suryanto, S., & Weningsih, S. (2019, November 23). The Holistic Rehabilitation Model for Drug Addicts, Phubbing and Conduct Disorder in Boarding Schools. Humanities and Social Science Research, 2(4), p34. https://doi.org/https://doi.org/10.30560/hssr.v2n4p34
Issue
Section
Articles
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Copyright for this article is retained by the author(s), with first publication rights granted to the journal.
This is an open-access article distributed under the terms and conditions of the Creative Commons Attribution license (http://creativecommons.org/licenses/by/4.0/).
1.png)
